10 Tips Ampuh Untuk Menjadi Agen Properti Sukses

Di tengah kompetisi bisnis properti yang begitu ketat, profesi agen tetap dilirik dan diminati banyak orang. Tidak perlu modal besar, seseorang juga bisa menjadi agen properti Marketing Sedayu Indo Group sukses. walaupun begitu, hal ini tidak mudah untuk digapai.


Sudah banyak contoh agen Marketing Gallery PIK 2 yang sukses meraup untung besar dari hasil berjualan properti.
Tak sedikit pula dari mereka yang dapat membeli mobil, rumah, atau mungkin jalan-jalan ke luar negeri berkat keuntungan tersebut.
Terdengar menggiurkan bukan?

Banyak yang berpikir bahwa berhasil berbisnis properti adalah hal yang mudah. Tidak seperti itu ternyata!
Diperlukan kelihaian dan kepekaan yang tinggi sehingga seseorang dapat menjadi agen properti sukses.
Apakah Anda juga tertarik utnuk menggeluti bidang ini dalam waktu dekat?
Jika ya, Anda harus baca pembahasan ini sampai akhir!

Agen Properti atau Broker, Berapa Komisi yang Bisa Didapat?
Broker adalah orang perseorangan atau pihak (perusahaan pialang) yang mennyusun transaksi antara pembeli dan penjual.
Mereka mendapatkan keuntungan dari transaksi itu melalui komisi sesuai kesepakatan saat bisnis dijalankan.
Secara umum, broker adalah agen independen yang dipakai secara luas di beberapa industri.
Tanggung jawab utama broker adalah untuk menjadi fasilitator antara pembeli dan penjual.
Di samping itu, broker juga bisa memberikan informasi pasar tentang harga, produk, dan situasi pasar.
Broker juga bisa mewakili baik penjaja (90% dari waktu) atau pembeli (10%) namun tidak untuk mewakili dua-duanya pada waktu yang bersamaan.

Dalam dunia properti sendiri, broker bisa disebut dengan agen properti.
Agen properti bertugas sebagai penghubung antara penjual dan pembeli.
Kehadiran agen properti, membuat proses pemilihan tempat tinggal yang sesuai dengan budget menjadi lebih mudah.
Mengingat komisi yang cukup besar, yaitu 2-3% dari harga rumah, seorang agen properti dituntut untuk profesional.
Bisa dibayangkan, bila properti yang sukses dijual mempunyai harga Rp1 miliar, itu berarti agen itu dapat meraup komisi sampai Rp30 juta.
Itu juga hanya dari satu kali transaksi.

Bila dalam satu bulan seorang agen sukses closing minimal tiga kali, maka keuntungan yang didapatkannya juga semakin berlimpah.
Jadi Agen Properti Sukses, Belajar dan Perbanyak Jam Terbang
Agar bisa menjadi agen properti sukses dan menghasilkan banyak komisi.
Tentu dibutuhkan waktu dan juga jam terbang yang tinggi.
Learning by doing bisa dilakukan dalam setiap proses mengarah ke kesuksesan.
Agar bisa meraihnya, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan.

Berikut adalah tips-tips jitu untuk Anda yang ingin menjadi seorang agen properti yang handal.

  1. Ketekunan dan keuletan akan menjadi modal utama seseorang untuk berbisnis
    Ketekunan dan keuletan seseorang dalam menjalankan tugasnya tentu akan membawakan hasil walau hasil akhirnya akan berbeda-beda setiap orang.
    Menjadi agen properti harus mempunyai rasa ketekunan, keuletan, dan juga kesabaran untuk mengawali bisnis ini.
  2. Berani berspekulasi
    Langkah ini juga akan memprovokasi sukses atau tidaknya usaha Anda.
    Untuk menjalankan bisnis menjadi agen properti, Anda harus berani mobile, tidak hanya di kota-kota yang besar.
    Justru Anda harus berani keluar dari zona aman, yakni dengan menyelami daerah-daerah kecil.
    Karena di situlah kesempatan Anda untuk berlatih dan memperkaya pengalaman.
  3. Membangun relasi adalah hal yang sangat vital
    Membangun relasi dengan orang-orang yang bergerak di bidang properti adalah keharusan.
    Posisikan diri kita sebagai seorang yang terus belajar seraya berjalan.
    Gali informasi sebanyak mungkin seputar bisnis properti maupun agen properti lain dan buatlah kerja sama dengan mereka.
    Anggap saja mereka adalah senior And Dengan demikian, motivasi Anda akan terus ada sampai tahap-tahap selanjutnya.
  4. Harus mempunyai sifat yang tangguh, ikhlas, dan juga pantang menyerah
    Dalam mengincar sasaran, kita tidak mungkin selalu melakukannya dengan tepat sasaran.
    Anda pasti akan melalui sedikit rintangan.
    Anda juga usahakan memiliki banyak informasi dan menguasai beberapa teknik marketing seperti:
    • Bagaimana metodenya menarik perhatian pelanggan;
    • Ilmu seputar perpajakan dan perihal hubungan dengan notaris; dan
    • Ilmu tata bahasa.
  5. Setiap usaha pasti membutuhkan modal
    Itu sudah hukum alam.
    Bahkan untuk menjadi seorang agen properti juga harus memilikimodal.
    Seorang agen properti harus kreatif dalam membuat banner untuk menginformasikan seputar penyewaan dan penjualan rumah.
    Agen properti yang baik akan bisa membuat spanduk yang sedemikian baik dan efektif.
  6. Manfaatkan media social
    Buatlah iklan dan banyaklah “bergaul” di forum jual beli. Hal ini akan membantu Anda untuk lebih dikenal oleh orang lain.
    Anda bebas beriklan di Facebook, Twitter, Google+, Instagram, Path dan begitu banyak sosial media lainnya.
    Namun, akan lebih baik jika Anda memasukkan iklan Anda melalui Google Adwords.
    Meskipun berbayar, dengan cara ini akan mendapatkan hasil yang maksimal dan memperkecil risiko Anda untuk kecewa.
    Koran atau majalah juga adalah media yang baik untuk melakukan proses periklanan.
  7. Aktiflah di jejaring sosial yang kita miliki
    Buatlah akun sesuai dengan nama asli dan juga potret terbaru Anda.
    Daftarkan diri kita pada grup-grup properti dan sering-seringlah berkomunikasi dengan semua pemilik akun pada forum tersebut.
    Semakin kita aktif, maka kesempatan Anda untuk memasarkan properti akan semakin bagus juga.
  8. Jika Anda adalah seorang blogger, maka manfaatkanlah blog tersebut
    Seringlah posting beberapa hal seputar bisnis Anda.
    Jika suatu saat blog Anda menemukan good rating, maka ini akan lebih mempermudah Anda untuk berbisnis.
    Akan banyak orang yang berkunjung ke blog tersebut dan menghubungi Anda berhubungan seputar informasi tempat tinggal yang dipasarkan dan disewakan.
  9. Menarik perhatian dari orang-orang
    Untuk menarik perhatian banyak orang, Anda dapat menggunakan begitu banyak cara.
    Salah satunya dengan membuat brosur dan meminta supaya disebarkan oleh loper koran.
    Biaya yang dibutuhkan untuk menjalankan pekerjaan ini mau murah.
    Anda juga bisa menyimpan uang Anda untuk menarik perhatian banyak orang dengan cara lain
  10. Minimalisir bisa jadi terjadinya salah paham antara penjual dan pembeli
    Poin ini sangat penting untuk dilakukan.
    Untuk menghindarinya, perlu adanya komunikasi yang jelas dan rinci di awal tentang biaya diluar harga jual atau sewa properti.
    Contohnya adalah biaya notaris, biaya iklan, komisi, pajak, dan lainnya.
    Ada baiknya juga untuk menggabungkan biaya tak terduga tersebut kedalam total jumlah jual atau sewa properti.

Jika kesepuluh tips ini bisa dijalankan dengan baik, peluang Anda untuk menjadi agen properti berhasil yang handal semakin nyata.

Semoga kesepuluh tips ini bermanfaat untuk kita semua yang berniat menjadi agen properti.
Selamat mencoba!