Seorang pendiri startup seringkali digambarkan sebagai seseorang yang genius dan pekerja keras yang menggunakan bakat alami mereka untuk bisa meraih kesuksesan. Tetapi saat kamu mengetahui kisah sukses dari para pendiri startup Indonesia tersebut, kamu akan mengetahui jika bisa untuk meraih kesuksesan itu tidak cukup genius dan pekerja keras saja. Karena untuk bisa menjadi seorang pendiri startup yang sukses juga diperlukannya kegigihan, waktu yang tepat, cukup modal, tim sempurna, dan menjual produk yang dibutuhkan pasar.
Pendiri Startup yang Sukses
Tanpa kesemua hal yang sudah disebutkan di Atas, besar kemungkinan startup yang didirikan akan mengalami kegagalan. Bahkan dalam sebuah penelitian CB Insight ditemukan bahwa 70 % stratup gagal setelah 18 bulan sejak mereka mendapatkan pendanaan pertama dalam jumlah yang banyak. Oleh karena itu ada banyak hal yang harus kamu pelajari dari kisah sukses pendiri startup Indonesia dibawah ini :
- Nadiem Makarim – Gojek
Salah satu startup paling sukses di Indonesia adalah Gojek. Kesuksesan tersebut bisa dilihat dari pencapaian Gojek yang berhasil meraih gelar unicorn, dimana unicorn ini merupakan sebutan yang diberikan kepada startup dengan nilai valuasi lebih dari 1 milyar Dollar Amerika Serikat yang pertama di Indonesia dan memberikan dampak luas.
Sosok dibalik kesuksesan yang diraih Gojek tersebut adalah Nadiem Makarim yang merintis startup tersebut sejak tahun 2010. Saat itu dalam kesehariannya Nadiem memang sudah terbiasa menggunakan ojek untuk bisa menembusan kemacetan di Jakarta. Dari situlah Nadiem memiliki ide untuk membuat call center ojek yang akan mempertemukan ojek terpercaya dengan penumpang yang membutuhkan jasa ojek.
- William Tanuwijaya – Tokopedia
Masyarakat mengenal William Tanuwijaya sebagai Chief Executive Officer dan salah satu pendiri Tokopedia.com. Sekarang ini Tokopedia sudah menjelma menjadi salah satu pemimpin pasar bisnis Online Marketplace Indonesia dan startup Indonesia kedua yang berhasil meraih gelar Unicorn Indonesia.
Pengusaha Startup yang satu ini bisa meraih kesuksesan tersebut dengan jalan yang tidak mudah dan tidak mulus. William memang berasal dari keluarga yang sederhana di kota Pematang Siantar, Sumatera Utara. William selama mengenyam pendidikan di Universitas Bina Nusantara (BINUS), bekerja sebagai penjaga warnet untuk menambah uang sakunya. Selain itu juga dirinya mendapatkan akses internet gratis yang kemudian memberi kesempatan kepada William untuk mengenal internet lebih dalam lagi.
- Achmad Zacky – Bukalapak
Achmad Zacky dikenal sebagai pendiri dan sekaligus pendiri Bukalapak.com yang tidak bisa meraih kesuksesan dengan cara instan. Salah satu pemain utama e-Commerce Indonesia yang satu ini pernah mengalami kegagalan dalam berbisnis.
12 tahun yang lalu, suami dari Diajeng Lestari ini memulai bisnis mie ayam saat masih kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB). Tetapi bisnis tersebut bangkrut dan harus gulung tikar hanya dalam waktu 6 bulan saja. Kegagalan tersebut tidak membuat dirinya jera untuk bisa menjadi seorang pengusaha. Karena setelah lulus kuliah dirinya mendirikan perusahaan jasa konsultasi teknologi bernama Suitmedia.
- Ferry Unardi – Traveloka
Ferry Unardi merupakan pendiri Traveloka, dirinya lulusan jurusan Computer Science dan Engineering dari Purdue University, Amerika Serikat. Saat ini startup hasil rintisannya menjadi pemimpin pasar bisnis online travel agent di Indonesia yang sudah diunduh hingga 15 juta kali pada tahun 2017 lalu. Dan sebagai salah satu startup Indonesia yang paling sukses di Indonesia, Traveloka sudah berhasil menjadi Unicorn Indonesia yang ketiga.
Bagi kalian yang sedang merintis usaha, tentu memerlukan suntikan modal yang tidak sedikit, tapi jangan khawatir, ada beberapa perusahan venture capital yang dapat memberikan modal untuk usaha Anda. Lakukan beberapa syarat yang telah ditentukan untuk mendapatkan modal usaha.
Beberapa pengusaha di atas juga memiliki investor untuk perusahaannya agar berkembang dan dapat bersaing di dunia bisnis. Ayo kembangkan usaha kalian sebaik mungkin dengan sistem keuangan yang sehat dan terkendali.