Gula aren sering disebut gula aren kristal, gula aren bubuk atau Arenga palm sugar. Kadang disebut juga gula jawa, meski kurang tepat. Cara membuat gula semut aren kurang lebih sama dengan membuat gula aren cetak
menggunakan nira pohon enau. Setelah diuapkan untuk mengurangi kadar air, setelah beberapa lama akhirnya menjadi pemanis organik seperti yang dikenal saat ini.
Persiapan Membuat Gula Semut Aren
Sebenarnya cara membuat gula aren ini prosesnya sangat panjang. Apalagi jika dirunut sejak penanaman pohon aren yang membutuhkan kondisi tertentu untuk menghasilkan nira yang melimpah untuk digunakan sebagai bahan baku. Namun disini kita akan mempersingkatnya karena pohon aren sudah siap disadap oleh pengrajinnya.
Pohon aren yang siap disadap niranya ditandai dengan mengeluarkan aroma yang harum. Aroma tersebut berasal dari tanda bunga jantan yang tumbuh berdampingan dengan tanda bunga betina.
Dan itulah keajaiban pohon enau. Pohon dengan nama latin arenga pinnata ini menumbuhkan dua jenis bunga sekaligus, jantan dan betina. Jantan tidak berbuah sebaik betina, sehingga tangkai bunga digunakan untuk mengalirkan sarinya. Betina adalah untuk kolang-kaling.
Memulai Proses Penguapan Nira
Nira segar yang baru dikeluarkan dari pohon dibawa ke dapur memasak. Saelanjutnya dituangkan ke dalam kuali, getah disaring menggunakan kain kasa bersih. Intinya adalah menghilangkan semua unsur yang dapat menurunkan kualitas gula merah. Unsur tersebut berupa ijuk atau serpih dari daun kering yang tidak sengaja tertiup angin ke dalam lodong (penampung nira).
Setelah disaring menggunakan kain bersih, kini nira segar siap untuk dipanaskan atau dimasak.
Ada 2 cara memasak dalam pembuatan gula aren tradisional dari nira ini.
1.Yang pertama ada di kuali di atas tungku. Namun harus diaduk secara berkala dan manual. Artinya selama 3 jam memasak adonan tidak boleh dibiarkan terlalu lama. Api juga harus dijaga. Karena jika Anda tidak mengaduknya dengan baik atau apinya terlalu besar, ada kemungkinan gula di dasar wajan akan gosong. Ini akan mengurangi kualitas.
2.Yang kedua adalah dengan menggunakan mesin gula semut. Sekarang banyak yang menjual mesin untuk membuat gula semut. Dengan mesin tidak perlu mengaduk secara manual dengan tangan. Sering disebut kristalisator mesin gula semut.
Selama kurang lebih 3 jam secara perlahan kadar air dalam nira berkurang. Setelah mendidih apinya jangan terlalu besar karena bisa membuat gula menjadi gosong. Tapi jangan terlalu kecil karena gulanya tidak kunjung masak
Gula Kental Sebelum Terjadi Kristalisasi
Proses pembuatan gula aren tradisional hampir berakhir ketika cairan nira manis mulai mengental. Indikasinya jika dijatuhkan ke dalam air, bentuknya seperti benang dan tidak putus. Sekarang kita bisa menyebutnya gula.
Jika sudah mencapai tahap ini kuali dikeluarkan dari tungku. Cara membuat gula aren, dilanjutkan dengan mendinginkan sirup kental gula aren selama kurang lebih 10 menit. Setelah itu diaduk terus menerus sampai terbentuk kristal gula pasir. Pengadukan dapat dilakukan manual dengan menggunakan tangan atau bisa juga dengan mesin.
Cara Membuat Gula Aren
Cara membuat gula aren tidak berbeda dengan cara membuat gula aren. Satu-satunya perbedaan adalah yang satu dicetak dan yang lainnya butiran.Jika nira sudah cukup kental dan saat pastanya dikeluarkan tidak pecah berarti sudah siap untuk dicetak.
Masukkan adonan ke dalam cetakan yang telah dibasahi terlebih dahulu. Gunanya agar tidak lengket saat dibuka. Satu jam kemudian gula aren siap dikeluarkan dari cetakan