Terapi balur untuk kesehatan. Masih Relevan kah di era sekarang ini? Berbicara terapi balur adalah mengenai bagaimana seseorang melakukan proses atau metode terapi dengan tujuan untuk memperoleh kesehatan. Terapi balur merupakan suatu cara membalurkan suatu minyak atau suatu herbal ke bagian titik saraf atau pembuluh darah tertentu. Dengan harapan atau tujuan mengaktifkan saraf dan jalan darah di titik-titik tersebut yang mengarah pada organ tubuhnya secara langsung.
Dengan mengaktifkan titik saraf dan jalan darah diharapkan tidak ada lagi penyumbatan yang mengarah ke organ tubuh. Sehingga hasil akhirnya adalah kesembuhan dan kesehatan yang optimal bisa tercaai.
Contoh Terapi Balur Untuk Diabetes
Untuk permasalah kesehatan semacam diabetes. Kita ketahui bahwa diabetes sering disebut momok bagi kebanyakan orang. Hal ini dikarenakan memang penyakit ini belum ada obatnya. Bahkan sekali kena diabetes maka bisa konsumsi obat seumur hidup. Bahkan diabetes berkepanjangan dan tidak terkontrol akan merusak organ tubuh yang lain.
Untuk terapi balur dengan diabetes, biasanya dilakukan dengan pemijatan dititik refleksi telapak kaki yang berkaitan langsung dengan ginjal, pankreas. Hal ini bertujuan mengaktifkan jalan darah ke dua organ tersebut sehingga sumbatan energi (CHI) ke organ tersebut bisa kembali lancar dan pulih.
Dengan pulihnya energi dan jalan darah ke orga tersebut yaitu pankreas terutama, maka sel-sel tubuh di organ tersebut dapat kembali pulih. Sehingga hasil akhirnya adalah organ pankreas bisa kembali memproduksi insulin secara seimbang kembali.
Terapi balur bisa dilakukan secara rutin sebanyak 3x hingga 5x sehari. Hal ini untuk tujuan mempercepat laju darah yang membawa oksigen ke seluruh tubuh. Sehingga pemulihan kesehatan dapat segera dirasakan oleh si pasien.
Terapi balur ini efektif biasanya dilakukan selama 5 menit setiapkali melakukan pembaluran. Lakukan dengan telaten dan berkesinambungan. Banyak minyak balur yang bisa dipakai untuk melakukan terapi balur untuk kesehatan ini. Salah satu yang juga sering dipakai adalah Minyak Balur Kutus Kutus.
Minyak balur ini diproduksi di Bali dan sudah hampir menyebar ke seluruh wilayah nusantara. Herbal yang juga disebut Kutus Kutus Healing Oil ini dibanderol dengan harga Rp. 230.000,- per botol keasan 230 ml. Khasiat dari Minyak Kutus Kutus untuk mengatasi lebih dari 63 jenis penyakit.
